Digital Marketing . Rabu, 23 Juli 2025 12:49 WIB . By

Brand Journey Lebih dari Sekadar Logo, Ini Perjalanan Membangun Rasa

Di era digital seperti sekarang, membangun brand bukan cuma soal bikin logo keren atau feed Instagram yang estetik. Brand adalah pengalaman. Brand adalah cerita. Dan brand adalah bagaimana konsumen merasa setiap kali mereka berinteraksi dengan bisnis kita.

Nah, inilah yang disebut Brand Journey—perjalanan sebuah brand dari pertama kali dikenal sampai akhirnya dicintai dan jadi bagian dari gaya hidup audiensnya. Di era digital, perjalanan ini jadi makin menarik (dan menantang), karena audiens sekarang lebih aktif, lebih kritis, dan punya banyak pilihan.

1. Awal Perkenalan: Make a Good First Impression

Di tahap awal, brand harus tampil mencuri perhatian. Ini bisa dimulai dari tampilan visual (logo, warna, desain), gaya komunikasi, hingga cara kita menyapa audiens di media sosial. Di sini, kita bicara soal brand awareness.

? Tips dari Dome:
Gunakan media sosial, konten edukatif, dan iklan digital yang tepat sasaran untuk memperkenalkan siapa kamu dan kenapa brand kamu layak dilirik.

2. Tahap PDKT: Bangun Ketertarikan dan Kepercayaan

Setelah kenalan, saatnya bikin audiens tertarik lebih dalam. Gimana caranya? Tunjukkan value yang brand kamu tawarkan. Edukasi mereka. Ajak ngobrol. Dan pastikan kamu konsisten dalam menyampaikan pesan.

Di fase ini, website, blog, email marketing, dan konten interaktif punya peran penting. Audiens ingin tahu: apakah kamu bisa dipercaya? Apakah kamu relevan dengan kehidupan mereka?

? Tips dari Dome:
Bangun narasi brand yang autentik. Ceritakan siapa kamu, apa misi kamu, dan bagaimana produk atau jasa kamu bisa jadi solusi.

3. Tahap Jadian: Loyalitas Mulai Tumbuh

Kalau audiens sudah mulai membeli atau menggunakan jasa kamu, artinya kamu sudah berhasil melewati fase krusial. Tapi ingat, hubungan ini tetap harus dijaga. Di sinilah pentingnya customer experience yang konsisten dan memuaskan.

Jawab pertanyaan mereka dengan cepat, beri pelayanan terbaik, dan terus hadir lewat konten yang relevan.

? Tips dari Dome:
Manfaatkan feedback dan testimoni sebagai bagian dari strategi konten. Tunjukkan bahwa kamu mendengarkan.

4. Tahap True Love: Jadi Bagian dari Hidup Mereka

Brand yang sukses akan masuk ke tahap ini—di mana konsumen gak cuma beli, tapi juga dengan bangga merekomendasikan brand kamu ke orang lain. Mereka merasa punya ikatan emosional.

Biasanya, brand seperti ini punya value yang kuat, komunitas yang aktif, dan terus berinovasi. Mereka bukan hanya "jualan", tapi juga hadir sebagai bagian dari budaya.

? Tips dari Dome:
Bangun komunitas, ajak kolaborasi, dan berikan ruang bagi audiens untuk ikut berkontribusi dalam pertumbuhan brand.


Penutup: Brand Journey Itu Proses, Bukan Instan

Membangun brand di era digital butuh waktu, strategi, dan konsistensi. Tapi dengan pendekatan yang tepat, kamu bisa menciptakan brand yang bukan hanya dikenal, tapi juga dicintai.

Kalau kamu merasa perjalanan brand-mu masih tertatih atau ingin mempercepat langkah, Dome Brand Communication siap jadi partner strategis kamu. Dari branding, content planning, sampai digital campaign—kita bantu kamu menuntun brand-mu menuju level yang lebih tinggi.

? Yuk ngobrol dengan tim Dome sekarang dan mulai perjalanan brand kamu dengan arah yang jelas.